Rabu, 27 April 2016

Kucing Malas

Jadikan aku bait sastra yang kau ucap
berikan aku istilah pengganti nama dalam kalimat
jutaan lidah kaku menjulur menjadi saksi
nggan jujur basa basi akal budaya

tertatih meringkuk malu aku bertanya
tiada tuhan yang tak menganggap dirinya tuhan,
tiada malu tanpa kecacatan,
bisik lembut arogan, bela diri dalam tempurung tak bercela

jerat jerit pita suara
memohon ampun tiada tara
andai ada kehidupan kedua,
ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan, dan ..
kucing malas masih berhitung untung rugi dari pagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar