Sorak Serak Sajak Pahlawan
Ziarah usang para pendosa
meringkuk malu pada tuan kesayangan
pijar pudar sedikit remang,
masih berhitung dalam kubus kecoklatan
belati ia bersaksi dini hari
sebilah harapan goresan kecil di uluhati
sadar tak sadar masih menyanyi lagu kemarin
"Merdeka rakyatku, Bukan hamba sahaya"
tahun selanjutnya mereka bernyanyi
kedap menyekap gema terpantul
mendekap haru layulah sang melati
seragam lusuh agak tutul
windu selanjutnya,
sebongkah mayat masih bernyanyi
rangka terputus rapuh tak terusung
"merdeka rakyatku, neraka bukan tempat yang indah...
Maka merdekalah rakyatku".