Kamis, 20 Juli 2017

22

setara aku menepi menjauh aku kurang siapa pantas anak nakal berlari sejauh mentari memberi harap

Sabtu, 01 Juli 2017

Barisan Kata

aku yang bertanggungjawab atas setiap kata yang merdeka
karena kenyataan hanya ada dua,
kebenaran atau omong kosong

aku yang bertanggungjawab atas setiap kata yang merana
yang ku susun pada pagar-pagar gigi
menggumpal bersama ludah, terciprat sebari memaki
menangis apalah daya kami

Rabu, 31 Mei 2017

Jangan berdoa, karena

yang berdoa adalah yang mengeluh
yang berdoa adalah yang takut
yang berdoa sebari menangis adalah yang paling lucu

dan yang tidak berdoa adalah dia yang percaya akan hidup
seribu tahun lagi

Di saat kita lelah berdebat


di hadapan kita kini hanya ada dua buah gelas kosong
menanti tuangan air yang berharap langsung mengalir di tenggorokan
topik-topik layu, sepertinya kita sudah bosan berdiskusi

Jumat, 26 Mei 2017

Cicilan Hari Raya

menjual rindu
menjual masa lalu
dan lalu kita bertemu
dimanja, berlumur madu

nota penuh duka
nota penuh kesedihan
dan lembar-lembar yang harus dibayar
sudahkah kita melunasi segala tagihan?

ya ramadhan...
rumah kredit masa depan masih belum lunas

Sabtu, 25 Februari 2017

Menangislah di bahuku

Barangkali ada sepekan hasrat yang tertunda barangkali ada malas yang menggugat rasa menua baringkan saja semua padaku jika lejar katakan padaku di mana titik lelah engkau mengejar sepintas memang aku tak pantas namun tak ada salahnya memeluk erat jika ingin muntahkan semua jika perlu peluk aku sekencang-kencangnya biar jadi danau biar jadi laut biar jadi samudra biar aku yang menyelam menyelamatkanmu yang tertawan dan tenggelam

Jumat, 13 Januari 2017

Deklarasi Sakit Hati

Mungkin aku pernah memberi bangku kosong
tempat ternyaman duduk bersama saat itu
mungkin saat ini kau mencari bangku ternyaman untuk beristirahat
namun percayalah tiada tempat ternyaman selain tempatku

mungkin kau nyaman dengan singgahsana tempatmu bertahta
namun percayalah kasur adalah tempat ternyaman untukmu beristirahat
bukan kursi raja, bukan pula mahkota terindah
obat lelah selamanya, selama kau tahu bersandar berbeda dengan tidur nyenyak

hari ini telah ku putuskan
aku akan menjadi tempat paling teramat nyaman untukmu
tempat dimana terakhir kalinya kau beristirahat
karena aku akan menjadi peti mati
tempat paling tepat untuk membaringkan lelahmu selama ini